Creativecommonspr.org – Creative Commons (CC) adalah sistem lisensi yang memungkinkan kreator membagikan karya mereka dengan aturan yang fleksibel. Salah satu elemen penting dalam lisensi ini adalah Non-Commercial (NC), yang membatasi penggunaan karya hanya untuk tujuan non-komersial.
Bagi kreator maupun pengguna konten, penting untuk memahami apa arti Non-Commercial (NC) dalam lisensi Creative Commons, bagaimana penerapannya, dan apa batasan penggunaannya.
Apa Itu Lisensi Non-Commercial dalam Creative Commons?
Lisensi Non-Commercial (NC) dalam Creative Commons berarti bahwa pengguna diperbolehkan menggunakan, membagikan, atau memodifikasi karya tersebut, asalkan tidak digunakan untuk tujuan komersial.
Creative Commons memiliki tiga jenis lisensi yang mencakup elemen NC:
- CC BY-NC → Penggunaan non-komersial diperbolehkan, dengan syarat atribusi diberikan kepada pencipta asli.
- CC BY-NC-SA → Penggunaan non-komersial diperbolehkan, tetapi harus memberikan atribusi dan menggunakan lisensi yang sama untuk karya turunan.
- CC BY-NC-ND → Penggunaan non-komersial diperbolehkan, tetapi tidak boleh mengubah atau membuat karya turunan dari karya asli.
Apa yang Dimaksud dengan “Non-Commercial” (NC)?
Creative Commons mendefinisikan penggunaan non-komersial sebagai penggunaan yang tidak dimaksudkan untuk keuntungan komersial atau kompensasi finansial langsung.
Contoh penggunaan yang diperbolehkan di bawah lisensi NC:
✅ Seorang guru menggunakan gambar berlisensi CC BY-NC dalam presentasi kelas.
✅ Seorang blogger pribadi menggunakan musik berlisensi CC BY-NC untuk latar belakang video edukasi tanpa monetisasi.
✅ Sebuah organisasi nirlaba menyertakan kutipan dari artikel berlisensi CC BY-NC dalam laporan internal mereka.
Contoh penggunaan yang tidak diperbolehkan di bawah lisensi NC:
❌ Menggunakan foto berlisensi NC di situs web yang memiliki iklan atau layanan berbayar.
❌ Menjual kaos dengan desain yang menggunakan ilustrasi berlisensi CC BY-NC.
❌ Menggunakan musik berlisensi NC dalam video YouTube yang dimonetisasi.
Apa Konsekuensi Melanggar Lisensi NC?
Jika seseorang menggunakan karya berlisensi CC BY-NC untuk keperluan komersial tanpa izin dari pemilik hak cipta, mereka dapat dianggap melanggar hak cipta. Hal ini dapat berujung pada:
- Tuntutan hukum dari pemilik hak cipta
- Permintaan penghapusan konten yang melanggar
- Dampak reputasi, terutama bagi bisnis yang tidak mematuhi lisensi
Cara Menggunakan Karya dengan Lisensi NC Secara Benar
- Periksa lisensinya dengan teliti
- Pastikan karya memiliki label CC BY-NC, CC BY-NC-SA, atau CC BY-NC-ND.
- Berikan atribusi yang benar
- Cantumkan nama kreator, judul karya, sumber asli, dan jenis lisensi.
- Gunakan hanya untuk keperluan non-komersial
- Jika ragu apakah suatu penggunaan dianggap komersial, lebih baik meminta izin langsung dari kreator.
- Gunakan alternatif berlisensi bebas komersial
- Jika membutuhkan karya untuk tujuan komersial, cari lisensi CC BY atau CC0 (Public Domain) yang memperbolehkan penggunaan bebas.
Lisensi Non-Commercial (NC) dalam Creative Commons memberikan fleksibilitas bagi pengguna untuk mengakses dan menggunakan karya tanpa tujuan komersial. Namun, penting untuk memahami batasannya agar tidak melanggar hak cipta.
Bagi kreator, lisensi NC bisa menjadi pilihan untuk menjaga karya mereka tetap berbagi secara luas tanpa risiko digunakan untuk tujuan bisnis tanpa izin.
Jika ingin menggunakan karya CC BY-NC untuk keperluan komersial, menghubungi pemilik hak cipta untuk mendapatkan izin adalah langkah terbaik.